Rabu, 23 Mei 2012

reaksi redoks pada pengolahan limbah (lumpur aktif )


Penerapan Konsep Reaksi Redoks pada Pengolahan Limbah (Lumpur Aktif)


Salah satu penerapan konsep reaksi redoks dalam kehidupan sehari-hari adalah dalam bidang pengolahan limbah. Prinsip dasar yang dipergunakan adalah teroksidasinya bahan-bahan organik maupun anorganik, sehingga lebih mudah diolah lebih lanjut.
Limbah merupakan salah satu pencemar lingkungan yang perlu dipikirkan cara-cara mengatasinya. Untuk menjaga dan mencegah lingkungan tercemar akibat akumulasi limbah yang semakin banyak, berbagai upaya telah banyak dilakukan untuk memperoleh teknik yang tepat dan efisien sesuai kondisi lokal. Berbagai tipe penanganan limbah cair dengan melibatkan mikroorganisme telah dikerjakan di Indonesia, yaitu sedimentasi, kolam oksidasi, trickling filter, lumpur aktif (activated sludge), dan septic tank. Pada uraian ini akan kita pelajari salah satu teknik saja, yaitu teknik lumpur aktif (activated sludge).
Proses lumpur aktif (activated sludge) merupakan sistem yang banyak dipakai untuk penanganan limbah cair secara aerobik. Lumpur aktif merupakan metode yang paling efektif untuk menyingkirkan bahan-bahan tersuspensi maupun terlarut dari air limbah. Lumpur aktif mengandung mikroorganisme aerobik yang dapat mencerna limbah mentah. Setelah limbah cair didiamkan di dalam tangki sedimentasi, limbah dialirkan ke tangki aerasi. Di dalam tangki aerasi, bakteri heterotrofik berkembang dengan pesatnya. Bakteri tersebut diaktifkan dengan adanya aliran udara (oksigen) untuk melakukan oksidasi bahan-bahan organik. Bakteri yang aktif dalam tangki aerasi adalah Escherichia coli, Enterobacter, Sphaerotilus natans, Beggatoa, Achromobacter, Flavobacterium,
dan Pseudomonas. Bakter-bakteri tersebut membentuk gumpalan- gumpalan atau flocs. Gumpalan tersebut melayang yang kemudian mengapung di permukaaan limbah.
Istilah “lumpur aktif” sering diartikan sebagai nama proses itu sendiri dan juga sering diartikan sebagai padatan biologik yang merupakan motor di dalam proses pengolahan.

Seperti pada gambar diatas, sesudah equalization tank di mana fluktuasi kwalitas/ kwantitas influen diratakan, limbah cair dimasukkan ke dalam tangki aerasi di mana terjadi pencampuran dengan mikroorganisme yang aktif (lumpur aktif). Mikroorganisme inilah yang melakukan penguraian dn menghilangkan kandungan organik dari limbah secara aerobik.
Oksigen yang dibutuhkan untuk reaksi mikroorganisme tersebut diberikan dengan cara memasukkan udara ke dalam tangki aerasi dengan blower.Aerasi ini juga berfungsi untuk mencampur limbah cair dengan lumpur aktif, hingga terjadi kontak yang intensif.Sesudah tangki aerasi, campuran limbah cair yang sudah diolah dan lumpur aktif dimasukkan ke tangki sedimentasi di mana lumpur aktif diendapkan, sedangkan supernatant dikeluarkan sebagai effluen dari proses.
Sebagian besar lumpur aktif yang diendapkan di tangki sedimentasi tersebut dikembalikan ke tangki aerasi sebagai return sludge supaya konsentrasi mikroorganisme dalam tangki aerasinya tetap sama dan sisanya dikeluarkan sebagai excess sludge.



Minggu, 06 Mei 2012

curhat dikit ah

haaaai semua alhamdulilah kita masih diberikesempatan hidup kesempatan untuk sekolah , main ,jajan , makan ,tidur,nulis segala macem hehehe alhamdulilah udh selesai ngerjain tugas nih :) mihihi haaah cape juga sih tp kalo dinikmatn g terlalu kerasa hehe. haaaah temen2 saya sangaat bahagiaa hahah karena pilihan saya sangat tepat semejak saya memilih untuk pindah saya merasa lebih nyaman lebih tenang lebih serius belajar adalah motifasi belajarnya :) hihihi awalnya memang berat untuk meninggalkan teman2 tercinta saya. tapi ini lah pilihan saya . dan kini saya merasakan hikmahnya. saya yakin Allah swt punya rencana nya sendiri dan itulah yang terbaik buat saya. aminnnn, barakallah

Tugas remid ekonomi saya


Tugas remedial ekonomi  Latihan ulangan harian 3 ekonomi kelas X
31. berikut adalah table tentang pendapatn (y) dan konsumsi (c)
Y
50.0000
100.000
150.000
200.000
250.000
C
80.000




Kalau MPC konstan 0,8 , maka break even income akan dicapai pada saat pendapatan sebesar?
a.50.000
b.100.000
c.150.000
d.200.000
e.250.000
32. jika hasrat berkonsumsi marginal (MPC)sama dengan 0,75 maka besarnya hasrat menabung marginal (MPS) adalah?
a.1
b.0,80
c.0,75
d.0,25
e.tidak dapat ditentukan karena masinya tdk lengkap
33.ketika pendapatan Rp. 5000 besar tabungan Rp. 1500 ketika pendapatan Rp. 8000 besar tabungan Rp. 2700 dari data tersebut maka fungsi konsumsi dinyatakan?
a.c=300+0,6Y
b. c= 500+ 0,6Y
c.c= 500 + 0,75Y
d.c= 600+0,75Y
e.c= 1000+0,6Y
34. dengan fungsi tabungan S = -500+0,6y maka konsumsi otonom adalah?
a.-500
b-750
c.500
d.-600
e.600
35. keluarga setyono pada saat pendapatannya  Rp. 2000.000 sebulan besar konsumsinya Rp. 1500000 . setelah gajinya naik dua kali lipat konsumsinya menjadi Rp.2500000 sebulan berdasarkan data tersebut maka fungsi konsumsi keluarga setyono adalah?
a.c=500.000+0,5Y
b.c=1000.000+0,5Y
c.c= 1.500.000 + 0,5Y
d.c= 2000.000+0,5Y
e.c= 2500.000+ 0,5Y
36. keluarga ibu tutik mempunyai penghasilan Rp. 8000000 sebulan , dengan pola konsumsi yang dinyatakan dngan fungsi C= 1.500.000+0,70 Y. berdasarkan data tersebut maka besarnya tabungan keluarga ibu tutik adalah?
a.RP.900.000
b.RP.2.400.000
c.RP.4.100.000
d.RP.5.600.000
e.RP.7.100.000
37. diketahui fungsi konsumsi C=10+3,5 Y. jika besarnya pendapatan =60 , maka besarnya tabungan adalah?
a.34
b.14
c.24
d.34
e.46
38.diketahui fungsi konsumsi C= 600M +0,70 Y .jika pendapaan nasiaonal 30.000 , maka besar tabungan masyarakat?
a.60.000 M
b.50.000 M
c.48.000 M
d.45.000 M
e.8.400 M
39. diketahui fungsi konsumsi masyarakat adalah C=70.000+0,25 Y. jika pendapatan nasional sebesar Rp.160.000 , maka besarna tabungan masyarakat adalah?
a.RP.90.000
b.RP.50.000
c.RP.40.000
d.RP.30.000
e.RP.20.000
40. konsumsi masyarakat suatu Negara ditunjukan oleh persamaan C= 30+0,8 Y. bila tabungan sebesar Rp.20,0 , maka konsumsi sebesar?
a.RP  290
b.RP 270
c.RP 250
d. RP 230
e. RP 220
JAWABAN :
31. B
32.D
33.B
34.C
35.A
36.A
37.B
38.E
39.B
40.D

Essay
7. diketahui fungsi tabungan masyarakat adalah s= 70.000+0,25y . Jika pendapatan nasional sbesar 200000 maka besarnya konsumsi masyarakat adalah ?
8. pada tingkat pendapatan 800.000 besarnya konsumsi 600.000 dan pada tingkat pendapatan 1200000 besarnya konsumsi 1.000.000 berdasarkan data tersebut fungsi konsumsinya adalah?
9. pada tingkat pendapatan 800.000 besarnya bkonsumsi 700.000 dan pada tingkat pendapatan 1.000.000 berdasarkan data tersebut fungsi konsumsinya adalah?
9. pada tingkat pendapatan 800.000 besarnya konsumsi 700000 dan pada tingkat pendapatan 000000 besranya konsumsi 800000 berdasarkan data tersebut fungsi tabungannya adalah?
10.jika diketahui fungsi konsumsi C=100+0,75 Y . maka fungsi tabungan adalah?
11. jika diketahui fungsi tabuntgan S= 1900+ 0,4Y maka fungsi konsumsi adalah?
12. jika diketahui fungsi konsumsi C= 1200+0,8Y maka pendapatan pada saat break even income adalah?
JAWABAN :
7.  diketahui : S= -70.000+0,25y Y=200.000
Ditanya : C=?
jawab :  C= 70.000+0,75 . 200.000 = 70.000+ 150.000 = 220.000
8 .jawab :
600=a+800b – 1000=a+1200b = -400=-400b , b = 1
600=a+800.1 , 600=a+800 , a=200
C=200+1Y
9. jawab =
 700=a+200b- 800=a+1000b, -100=-200b, b= 0,5,
700=a+0,5(800), 700=a+400, a= 300, C= 300+0,5Y
Y=C ,y=300+0,5y , 0,5y=300, y= 600.000
S=-300+0,5y, =-300+300000, = 299,700

10. diketahui : c=100+0,75y
Ditanya : fungsi S?
Jabwab : s=-100+(1-0,75)Y s= -100+0,25Y
11. diketahui : S=1900+0,4Y
Ditanya : fungsi konsumsi ?
Jawab : c =1900+0,6Y
12 . diketahui : c=1200 +0,80Y
Ditanya : Y?
Jawab : y=c y=1200+0,80y , y- 0,80 = 1200 , -0,20y=1200 , y=1200/0,20 ,y= 6000